Tiga Kader PKS ini Direkomendasi Jadi Bakal Calon Walikota Banda Aceh

Tiga kader PKS direkomendasikan sebagai bakal calon walikota Banda Aceh yaitu Khairul Amal, SE, SH,  Farid Nyak Umar, ST (Ketua DPD PKS Banda Aceh), dan Zulfikar Abdullah

Habanusantara.net- Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh telah merekomendasikan tiga nama sebagai bakal calon walikota Banda Aceh untuk diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang.

Ketiga nama tersebut adalah H. Khairul Amal, SE, SH (Ketua MPW PKS Aceh), Farid Nyak Umar, ST (Ketua DPD PKS Banda Aceh), dan Zulfikar Abdullah (Sekretaris DPD PKS Banda Aceh).

Pilihan tersebut merupakan hasil pemilihan raya (Pemira) dan usulan dari internal kader PKS Banda Aceh. Tim Penjaringan Calon Walikota PKS Banda Aceh mengusulkan delapan nama kader untuk diajukan ke DPW PKS Aceh, yang kemudian dibawa ke Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS BPW Sumbagut untuk dilakukan presentasi dan wawancara.

“Dan dari Banda Aceh hadir H. Khairul Amal untuk mengikuti wawancara langsung bersama DPP PKS BPW Sumbagut dan beliau direstui dan direkomendasikan sebagai salah seorang calon yang akan maju dan diusung oleh PKS dalam Pilkada Walikota Banda Aceh,” ungkap Ketua Tim Penjaringan Calon Walikota PKS Banda Aceh, Zulfikar Abdullah.

Pada pertemuan di Jakarta, DPP PKS BPW Sumbagut memberikan restu dan rekomendasi terhadap tiga nama tersebut. H. Khairul Amal, SE, SH, ketua MPW PKS Aceh, berhasil lolos seleksi dan direkomendasikan sebagai salah satu bakal calon yang akan diusung oleh PKS dalam Pilkada Walikota Banda Aceh.

“Saat ini kami fokus untuk membangun komunikasi dan koalisi dengan partai politik lainnya di Banda Aceh, serta melakukan penjaringan terhadap tokoh politik dan masyarakat yang dianggap layak untuk bersama-sama membangun Kota Banda Aceh,” kata Irwansyah, Ketua MPD PKS Kota Banda Aceh.

Pilihan PKS untuk merekomendasikan ketiga nama tersebut sebagai bakal calon walikota Banda Aceh sejalan dengan upaya partai tersebut untuk memperkuat koalisi politik di tingkat lokal, guna menghadapi kontestasi Pilkada 2024 mendatang.(*)