“Setelah banjir besar seperti ini, risiko penyakit meningkat tajam. Air yang tercemar dan lingkungan yang belum benar-benar bersih dapat menjadi media penyebaran penyakit. Karena itu kami mengimbau warga untuk sangat berhati-hati,” ujarnya, Minggu (30/11/2025).
Wahyudi menekankan bahwa ketersediaan air bersih harus menjadi perhatian utama. Masyarakat diminta memastikan air layak konsumsi, termasuk merebus air hingga mendidih sebelum dikonsumsi untuk menghindari risiko kontaminasi.




















